Wto Sport – Timnas Italia timnas Ekuador pada laga persahabatan di Red Bull Arena, Minggu (24/3/204).
Lorenzo Pellegrini menjadi pencetak gol timnas Italia kala pertandingan baru berjalan tiga menit.
Timnas Ekuador gagal membalas meski sempat menguasai bola pada awal laga.
Italia justru berhasil kembali menambah gol kala laga memasuki injury time.
Roberto Orsolini mengirimkan umpan datar dari sisi kanan dan Nicolo Barella yang mengejarnya langsung mengonversi bola dengan baik untuk menjadi gol pada menit ke-90+4
Jalannya pertandingan
Tidak butuh waktu lama bagi tim nasional Italia untuk mencatatkan keunggulan atas timnas Ekuador.
Pertandingan baru berjalan tiga menit saat gawang Javier Burral akhirnya bergetar.
Timnas Italia mendapat hadiah tendangan bebas setelah Alan Franco menjatuhkan Lorenzo Pellegrini.
Titik tendangan bebas berada cukup strategis dan sudah dekat dengan kotak penalti timnas Ekuador.
Federico Dimarco bertindak sebagai eksekutor, tetapi tendangannya masih terhalang oleh pagar betis.
Namun, bola muntah hasil tendangan Dimarco hanya bergulir dekat dengan titik tendangan bebas tadi.
Lorenzo Pellegrini langsung menyambar bola untuk menebus kegagalan rekan setimnya.
Tendangan kaki kiri Pellegrini dari luar kotak penalti kali ini gagal diselamatkan oleh Javier Burral.
Meski memimpin, timnas Italia sebenarnya gagal unggul dalam hal penguasaan bola.
Namun, tim asuhan Luciano Spalletti tahu benar cara memanfaatkan kesempatan sebaik mungkin.
Ekuador kembali menghadapi ancaman pada menit ke-16 saat Nicolo Zaniolo berhasil lepas dari kawalan lawan.
Zaniolo sudah berada di posisi yang tinggal berhadapan dengan Burral dan ia mencoba menembak dari arah dekat.
Burral bereaksi cepat dengan merentangkan badannya untuk menggagalkan usaha sang penyerang.
Usaha timnas Italia untuk menambah gol masih berlanjut meski masih kalah soal penguasaan bola.
Pada menit ke-25, giliran timnas Ekuador yang menghadirkan ancaman lewat Moises Caicedo.
Tembakan sang gelandang sebetulnya sudah akurat, tetapi Guglielmo Vicario masih berhasil menyelamatkannya.
Babak pertama pun akhirnya harus berakhir dengan keunggulan satu gol untuk Gli Azzuri.
Tidak banyak yang berubah pada awal babak kedua dan timnas Ekuador tetap mampu unggul dalam penguasaan bola.
Hanya saja, kedua tim masih kesulitan untuk membuat serangan yang membahayakan pertahanan lawan.
Timnas Ekuador menyadari bahwa mereka harus segera mencetak gol sebelum lawan menggandakan skor.
Pervis Estupian berusaha membuka peluang untuk Jeremy Sarmiento pada menit ke-60
Namun, Federico Dimarco mengantisipasi serangan ini dengan baik sehingga tembakan Sarmiento gagal berbuah gol.
Italia sebenarnya berhasil memperbaiki penguasaan bola mereka seiring berjalannya babak kedua, tetapi tetap gagal membukukan peluang.
Lini belakang timnas Italia justru hampir dibuat khawatir oleh sepak pojok Ekuador pada menit ke-86.
Namun, tendangan Carlos Gruezo gagal disambar oleh rekan setimnya dan Guglielmo Vicario langsung berhasil mengamankan bola.
Ekuador belum juga menyerah dan Gonzalo Pata sempat mengirimkan umpan lambung ke kotak penalti Italia pada menit ke-89.
Piero Hincaple hendak menyambar bola, tetapi ia justru dikartu kuning karena mendorong Mateo Retegui.
Pertandingan ditutup dengan skor 2-0 setelah Italia menambah gol pada menit ke-90+4 lewat Nicolo Barella.
Italia 2-0 Ekuador (Lorenzo Pellegrini 3’, Nicolo Barella 90+4′)
Susunan pemain:
Italia (3-4-2-1): 12-Guglielmo Vicario; 16-Gianluca Mancini, 23-Alessandro Bastoni, 25-Raoul Bellanova (2-Giovanni Di Lorenzo 46’); 13-Matteo Darmian, 18-Nicolo Barella, 8-Jorginho (5-Manuel Locatelli 67′), 3-Federico Dimarco (24-Andrea Cambiaso 88′); 11-Lorenzo Pellegrini (19-Davide Frattesi 67′), 22-Nicolo Zaniolo (17-Riccardo Orsolini 76′); 11-Giacomo Raspadori (9-Mateo Rategui 76′)
Pelatih: Luciano Spalletti
Ekuador (3-4-3): 12-Javier Burral; 3-Piero Hincapie, 6-William Pacho, 2-Felix Torres; 7-Pervis Estupinan, 23-Moises Caicedo, 21-Alan Franco (8-Carlos Gruezo 79′), 17-Angelo Preciado; 11-Jeremy Sarmiento (25-Allen Obando 80′), 26-Alan Minda (16-Kendry Paez 65′), 10-Gonzalo Plata
Pelatih: Felix Sanchez